DEPARTEMEN IKA
RSMH PALEMBANG
|
Demam
Scarlatina
|
Kode ICD : A38,A46
|
|
No Dokumen
………….
|
No.Revisi
……………..
|
Halaman :
|
|
Panduan Praktek
Klinis
|
Tanggal Revisi
………………..
|
Ditetapkan Oleh,
Ketua Divisi Infeksi
Dr.
Yulia Iriani, Sp.A
|
|
Definisi
|
Suatu infeksi
saluran nafas atas dengan rash khas yangdisebabkan
infeksi
eksotoksin pirogen yang diproduksi oleh Streptokokus grup
A pada
individu yang tidak mempunyai antibodi antitoksin
|
||
Etiologi
|
Eksotoksin pirogen yang diproduksi oleh Streptokokus grup A
|
||
Manifestasi Klinis
|
Rash
timbul 24-48 jam setelah gejala infeksi saluran nafas atas. Mulai timbul
sekitar leher ke badan dan ekstremitas → rash difus → papular, erupsi
eritematous → warna merah terang pada kulit dan memutih pada penekanan,
terutama pada lipatan siku, aksila, dan paha. Kulit seperti kulit angsa dan
teraba kasar. Setelah 3-4 hari → rash menghilang diikuti deskuamasi. Faring
hiperemis. Lidah : coated tongue, papil bengkak, setelah kulit deskuamasi →
papil memerah prominen seperti strawberry tongue.
|
||
Kriteria Diagnosis
|
Kultur dari swab tenggorok → ditemukan Streptokokus grup A
|
||
Diffrential diagnosis
|
· Morbili
· Roseola
· Penyakit
Kawasaki
· Erupsi
obat
|
||
Pemeriksaan
Penunjang
|
Kultur swab tenggorok
|
||
Tatalaksana
|
Penisilin
V 30-60 mg /kgbb/hari per oral dibagi 2-4 x/hari, atau Eritromisin 20-40
mg/kgbb/hari terbagi 2-4x/hari, selama 10 hari, atau dosis tunggal Benzatin
Penisilin G 600.000iu (BB < 30kg) atau 1.200.000iu (BB > 30kg) i.m
|
||
Komplikasi
|
Demam
rematik, Glomerulonefritis akut
|
||
Prognosis
|
Bila
cepat diobati → baik
|
||
Daftar kepustakaan
|
1.
Feigin
RD, Demmler GJ, Cherry JD, Kaplan SL. Textbook of pediatric infectious
disease, 5th ed. Philadelphia: WB Saunders: 2004.
2.
Sumarmo SPS, Herry G, Sri Rezeki SH, Hindra IS. Buku ajar
infeksi dan pediatri tropis.Edisi kedua. Jakarta: IDAI; 2008.
|
nice posting, thanks for sharing